Bangga enggak…? Bangga enggak…ya harus bangga, lah…
Berdasarkan Surat Nomor B-6553/Kw.10/II/PP.00/07/2021 Tentang Penyelenggaraan Uji Keterbacaan dan Validasi Instrumen AKMI Tahun 2021, MI Al-Adzkar sebagai satu-satunya Madrasah Ibtidaiyah Swasta yang lolos validasi AKMI yang diselenggarak Ditjen Kemenag tentunya sudah siap mengikuti uji keterbacaan dan validasi instrumen AKMI yang akan diselenggarakan tanggal 26 Agustus 2021 mendatang.
Suatu kebanggaan jika instansi tempat kita bekerja juga tempat anak didik kita mencari ilmu menjadi satu-satunya madrasah ibtidaiyah swasta yang lolos uji validasi untuk mengikuti Asesmen Kompetensi Madrasah Indonesia se-Jawa Barat. Dalam pelaksanaan Asesmen Kompetensi Madrasah Indonesia, MI Al-Adzkar bergandengan dengan 2 Madrasah Ibtidiyah Negeri, yaitu MI Negeri 6 Sukabumi dan MI Negeri 2 Kuningan.
Selain itu, juga berdasarkan ajuan Kemenag Bandung Barat sebagai sekolah acuan untuk uji validasi dan lolos pengisian aplikasi verval TIK MI Al-Adzkar menjadi sekolah percontohan pelaksanaan AKMI, walaupun masih dalam tahap uji coba.
Uji coba atau validasi instrumen akan dilaksanakan pada tanggal 25 dan 26 Agustus 2021dengan tujuan untuk mendapatkan instrument yang berkualitas. Pelaksanaan AKMI menggunakan moda CBT(Computer Based Test),yaitu tes berbasis komputer. Untuk pelaksanaa tahap uji coba ini, bisa dipastikan MI Al-Adzkar sudah siap mengikuti uji coba instrumen untuk Asesmen Kompetensi Madrasah Indonesia.
Kenapa Harus Bangga?
Yuk, kenali AKMI!
AKMI merupakan singkatan dari Asesmen Kompetensi Madrasah Indonesia yang ditujukan pada siswa madrasah sebagai metode penilaian yang komprehensif untuk mendiagnosis kelebihan dan kelemahan siswa pada literasi membaca, literasi numerasi, literasi sains, dan literasi sosial budaya.
Hasil asesmen dapat digunakan oleh guru dan madrasah untuk memperbaiki layanan pendidikan yang dibutuhkan siswa, sebagai dasar untuk menyusun suatu rancangan pembelajaran . Juga sebagai alat ukutr untuk mengembangkan kapasitas diri hingga dapat berpartisipasi positif kepada masyarakat dan negara.
Apa itu, Literasi Membaca?
Literasi membaca yaitu kemampuan untuk memahami, menggunakan, mengevaluasi, dan merefleksikan berbagai jenis teks untuk menyelesaikan masalah serta mengembangkan kapasitas individu agar dapat berkontribusi secara produktif.
Apa itu, Literasi Numerasi?
Literasi numerasi yaitu kemampuan untuk mengaplikasikan konsep bilangan dan keterampilan operasi hitung di dalam kehidupan sehari-hari.
Apa itu, Literasi Sains?
Literasi sains yaitu pengetahuan dan kecakapan ilmiah dalam mengidentifikasi pertanyaan, memperoleh pengetahuan baru, menjelaskan fenomena ilmiah, serta mengambil simpulan berdasar fakta, memahami karakteristik sains, serta kesadaran bahwa sains dan teknologi sangat berpengaruh terhadap kehidupan manusia dan lingkungannya.
Apa itu, Literasi Sosial Budaya?
Literasi sosial budaya merupakan kemampuan individu dalam menentukan sikap terhadap lingkungan sosialnya sebagai bagian dari suatu budaya dan bangsa. Termasuk kemampuan menerima juga beradaptasi serta bersikap bijaksana atas keberagaman yang ada.
Siapa yang Melaksanakan AKMI?
AKMI akan diselenggarakan langsung oleh Ditjen Pendidikan Islam Kementerian Agama. Ditjen Pendidikan Islam Kemenag sudah menentukan perencanaan pelakasanaan AKMI pada bulan Oktober mendatang yang dikhususkan bagi siswa kelas 5 Madrasah Ibtidaiyah se-Indonesia.
Sementara moda pelaksanaan AKMI akan dilaksanakan secara online dalam format CBT (Computer Based Test). Kemudian, hasil dari AKMI akan digunakan sebagai pelaksanaan tindak lanjut perbaikan pembelajaran guru.
Kesiapan MI Al-Adzkar untuk mengikuti Uji Coba Validasi Instrumen AKMI dengan menambah kecepatan dalam mengakses internet.
Apa Tujuan Dilaksanakan Uji Keterbacaan dan Validasi instrumen AKMI?
Berdasarkan Surat Nomor B-2310/DJ.I/Dt.I.I/PP.00/07/2021 perihal Penyelenggaran Uji Keterbacaan dan Validasi Instrumen AKMI Tahun 2021 dalam rangka mendapatkan instrument AKMI yang berkualitas, Direktorat KSKK Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam kementerian Agama akan menyelenggaraan Uji Keterbacaan dan Validasi Instrumen AKMI Tahun 2021.
Tujuan
Tujuan pelaksanaan Uji Keterbacaan Instrumen AKMI ialah untuk menguji keberfungsian bahasa,materim gambar serta tata letak yang digunakan pada setiap butir soal instrument AKMI demi mendapatkan instrument AKMI yang lebih baik untuk digunakan saat proses pelaksanaan pada bulan Oktober mendatang.
Sasaran
- Untuk tingkat sekolah Madrasah Ibtidaiyah, yang menjadi target validitas instrument AKMI Tahun 2021 ialah siswa kelas 5 perwakilan dari 34 provinsi di Indonesia.
- Sementara, sasaran Uji Keterbacaan instrument AKMI Tahun 2021 ialah guru Madrasah jenjang MI, MTs, dan MA perwakilan dari 34 provinsi di Indonesia.
Hasil yang Diharapkan
Uji Keterbacaan Instrumen dan Validitas Instrumen yang diselenggarakan diharapkan:
- Menghasilkan instrument AKMI yang memiliki validitas, reliabilitas, analisis butir soal, dan properti psikometri lainnya yang berkualitas sehingga dapat digunakan pada implementasi AKMI.
- Validitas, artinya memiliki nilai kebenaran menurut bahan bukti atau sumber yang sesuai.
- Reliabilitas, artinya memiliki keandalan, keterandalan, atau memiliki ketepatan teknik pengukuran.
- Analisis butir soal, artinya instrumen yang digunakan memiliki penilaian guna mengetahui kualitas sebuah instrument.
- Properti psikometri, artinya dapat dijadikan sebagai alat ukur psikologis.
- Mampu menguji keandalan aplikasi AKMI.
- Menghasilkan Helpdesk, proktor, dan guru madrasah yang terampil dan mampu mendampingi penggunaan platform aplikasi AKMI.
- Helpdesk yang dimaksud ialah tim yang menjawab atau menyampaikan informasi berkaitan dengan AKMI.
- Proktor yang dimaksud ialah tim atau orang yang mengemban tugas untuk mengawasi sasaran pelaku pelaksana AKMI atau dengan kata lain guru yang menjadi perwakilan untuk menjadi pengawas saat pelaksanaan baik pada Uji Coba Keterbacaan dan Validitas Instrumen AKMI.
Peserta AKMI
- Peserta Uji Coba Keterbacaan Instrumen AKMI Tahun 2021 ialah guru MI, MTs, dan MA yang telah ditunjuk dan didaftarkan oleh Kanwil Kemenag Provinsi kepadaPanitia Pusat yaitu berjumlah 415 guru perwakilan dari 34 provinsi di Indonesia.
- Peserta Validasi Instrumen AKMI Tahun 2021 adalah:
- Siswa kelas 5 (lima) MI dari 115 MI perwakilan dari 34 provinsi.
- Siswa kelas 8 (delapan) dari 118 MTs perwakilan dari 34 provinsi.
- Siswa kelas 11(sebelas) dari 110 MA perwakilan dari 34 provinsi
- Helpdesk provinsi, guru pengawas, proktor, dan teknisi madrasah yang telah ditunjuk dan dan didaftarkan oleh Kanwil Kemenag Provinsi kepada Panitia Pusat.
Berkaitan dengan poin ke-3 ini, berdasarkan Surat Tugas Nomor
B-6624/Kw.10.2.II/PP.00/07/2021 tentang Kegiatan Validasi Instrumen Asesmen Kompetensi Madrasah Indonesia (AKMI) melalui Virtual Meeting, yang menjadi perwakilan dari guru MI Al-Adzkar:
- Proktor MIS Al-Adzkar : Pa Deden Taufik Roswan, S,Pd.I
- Teknisi MIS MIS Al-Adzkar : Pa Asep Susena Maulana, S.Pd.
- Guru pengawas ruangan : Pak Dede Ramdani, M.Pd.
Tugas dan Tanggung Jawab Peserta
- Peserta Uji Keterbacaan bertugas untuk memberikan feedback melalui aplikasi yang sudah disiapkan sebelumnya terhadap instrumen AKMI berkaitan dengan kendala tata letak dan penggunaan kata-kata yang sulit dipahami.
- Peserta Validasi Instrumen akan mengerjakan instrumen AKMI sebagaimana implementasi AKMI yang sesungguhnya. Hasilnya akan menentukan atribut psikometri dari setiap butir soal.
- Helpdesk provinsi bertanggung jawab atas:
- Validasi madrasah yang ditunjuk oleh Kanwil Kemenag Provinsi juga membantu memastikan profil madrasah sesuai kebutuhan validasi instrumen implementasi AKMI.
- Validasi guru peserta Uji Keterbacaan yang telah mendapatkan surat tugas dari Kanwil Kemenag Provinsi. Selain itu, juga membantu memastikan profil guru madrasah sesuai kebutuhan Uji Keterbacaan AKMI.
- Helpdesk Provinsi bertugas untuk:
- Memberikan bimbingan dan membantu proktor dan teknisi madrasah.
- Mencatat dan menyampaikan masalah yang timbul pada saat pelaksanaan Uji Keterbacaan dan validasi instrumen AKMI.
- Proktor madrasah bertugas untuk:
- Menentukan jadwal validasi instrument madrasahnya berdasarkan pilihan jadwal yang tersedia.
- Mengaktifkan akun peserta validasi instrumen agar dapat memulai ujian.
- Me-reset login peserta validasi instrumen yang keluar aplikasi sebelum waktu ujian berakhir.
- Teknisi madrasah bertugas untuk memastikan bahwa jaringan listrik, jaringan internet, juga jaringan komputer madrasah siap untuk digunakan pada saat validasi instrumen dan uji keterbacaan.
- Guru pengawas ruangan bertugas untuk:
- Mendampingi peserta dan menyampaikan permasalahan yang timbul pada saat pelaksanaan validasi instrumen.
- Melaporkan kepada proktor jika pada pelaksanaannya ada siswa yang harus reset login karena koneksi yang terputus.
Harapan kita semua–tentunya hasil uji coba validasi instrumen AKMI yang akan diikuti oleh siswa kelas 5 ini bisa mengantarkan MI Al-Adzkar untuk terus maju mengikuti Asesmen Kompetensi Madrasah Indonesia. aamiin.
Alhamdulillahirobbil ‘Alamiin….
Alhamdulillahirobbil ‘Alamiin….Masya Alloh Bangga banget
Insya Allah kita akan selalu berjalan beriringa dan maju bersama Adzkar. aamiin ya rabbal aalamiin
Alhamdulillah,
Selamat utk para guru Perwakilan, pak Kemad dan seluruh jajaran guru MI.
Terima Kasih atas dedikasinya utk MI Al-Adzkar.
Semangat selalu, MI Al-Adzkar
Terimakasih atas apresiasinya Bu
Alhamdulillah..
Semangat selalu Al Adzkar bisa
Kita pasti bisa
Adzkar pasti bisa
Adzkar memiliki guru-guru yang memiliki rasa solid yang tinggi